- Pengertian dan arti penting komunikasi
Komunikasi organisasi
sangat penting dan layak untuk dipelajari, karena sekarang ini banyak orang
yang tertarik dan member perhatian kepadanya guna mengetahui prinsip dan
keahlian komunikasi yang dapat dimanfaatkan untuk dapat dimanfaatkan untuk mewujudkan
tujuan organisasi, baik orgsnisasi komersial seperti lembaga bisnis dan industry
ataupunorganisasi social seperti lembaga rumah sakit maupun institusi
pendidikan. Disamping itu penting jya mempelajari arus komunikasi yang
berlangsung dalam suatu organisasi, yaitu arus komunikasi yang berlangsug dalam
suatu organisasi, yaitu arus komunikasi vertical yang terdiri dari arus
komunikasi dari bawah ke atas (downward communication) dan arus komunikasi dari
bawah ke atas (upward communication) serta arus komunikasi yang berlangsung
antara dan di antara bagian ataupun karyawan dalam jejnjang atau tingkatan yang
sama. Arus komunikasi ini dikenal dengan nama komunikasi horizontal.
Komunikasi yang efektif
merupakan persyaratan dasar bagi tercapainya tujuan yang telah ditentukan.
Karena pentingnya peranan komunikasi dalam kehidupan organisasional, tidak
mengherankan bahwa ia merupakan salah satu hal yang paling sulit yang dihadapi
oleh para manajer dalam melaksanakan tugasnya sehari-hari. Memang harus diakui
bahwa komunikasi tidak hanya berkaitan dengan perilaku organisasional,
melainkan meliputi seluruh segi kehidupan manusia. Begitu luasnya pengaruh
komunikasi dalam kehidupan seseorang sampai ada ahli yangmengatakan bahwa dalam
kehidupan seseorang, tiga perempat waktunya digunakan untuk berkomunikasi. Jika
anggapan itu benar, mudah membayangkan bahwa sebagian besar waktu seorang
manajer digunakan untuk berkomunikasi. Ada ahli yang mengatakan bahwa komunikasi
yang efektif sama pentingnya dengan dua segi lain dalam kehidupan
organisasional, yaitu adanya tujuan bersama untuk dicapai dan keikhlasan para
anggota organisasi membrikan waktu, tenaga, pikiran, keahlian dan
keterampilannya demi tercapainya tujuan yang telah ditentukan itu. Pandangan
demikian kiranya dapat dibenarkan secara ilmiah karena komunikasi yang efektif
merupakan dinamisator sistem kerja sama dalam organisasi dan menghubungkan
tujuan organisasi dengan para anggota organisasi yang bersangkutan.
- Jenis dan Proses Komunikasi
Komunikasi dalam
organisasi harus memungkinkan terjadinya kamunikasi ke empat arah yang berbeda:
ke bawah, ke atas, horizontal, dan diagonal. Kerna keempat arah komunikasi
ini merupakan kerangka komunikasi dalam
tubuh organsasi.
-komunikasi ke bawah
Komunikasi kebawah
mengalir dari tingkat atas ke tingkat bawah dalam sebuah organisasi dan
mencangkup kebijaksanaan pimpinan, intruksi, dan memo resmi.
-komunikasi ke atas
Komunikasi ke atas
mengalir dari tingak bawah ke tingkat atas
sebuah organisasi, dan mencakup kotak saran, pertemuan kelompok, dan
prosedur keluhan.
-komunikasi horizontal
Komunikasi horizontal
mengalir melintasi berbagai fungsi dalam organisasi bentuk organisasi ini
diperlukan untuk mengkoordinasi dan mengintegrasikan berbagai fungsi
organisasi.
-komunikasi diagonal
Komunikasi diagonal
bersilang melintas fungsi dan tingakatan dalam organisasi, serta penting dalam
situasi di mana anggota tidak dapat berkomunikasi lewat saluran ke atas, ke
bawah, ataupun horizontal
Proses komunikasi,
proses komunikasi terdiri atas lima unsure yaitu Komunikator, pesan ,
perantara, penerima, dan balikan(umpan balik) komunikasi dapat diikhtisarikan
secara sederhana sebagai berikut : siapa…mengatakan apa…bagaimana
caranya…kepada siapa…apa hasilnya? . komunikasi hanya berhasil jika komunikator
menyampaikan pengertian kepada penerima.
- Komunikasi Efektif
Suatu hal yang sering
ditekankan para oleh para ahli komunikasi ialah bahwa agar terjadi komunikasi
yang efektif- dengan salah satu tujuannya mnumbuhkan dan memelihara perilaku
organisasi- sistem umpan balik merupakan hal yang sangat penting. Alasannya
ialah bahwa tidak mungkin diketahui efektif tidaknya komunikasi yang telah
berlangsung tanpa adanya sistem umpan balik yang andal.
Untuk memungkinkan
sistem umpan balik berfungsi sebagai mana mestinya, paling sedikit delapan hal
perlu mendapat perhatian.
- Kaitan komunikasi dengan itikad
- Umpan balik yang spesifik
- Umpan balik yang deskriptif
- Asas manfaat dari umpan balik
- Umpan balik yang tepat waktu
- Kesediaan bawahan menerima umpan balik
- Umpan balik yang jelas
- Validitas umpan balik
- Implikasi manajerial
Implikasi manajerial
adalah bagaimana meningkatkan produktifitas dengan cara meningkatkan kapasitas,
kualitas, efisiensi dan efektivitas dari sumber daya yang ada. apa implikasi
manajerial yang muncul dari organisasi tanpa pembatas (borderless Tipe
organisasi transnasional/tanpa batas memakai pengaturan yang mengeliminasi atau
menghapus halangan geografis artitisial) Para manajer memilih pendekatan ini
dalam rangka meningkatkan efisiensi dan efektivitas di pasar global yang
kompetitif. Implikasi yang dirasakan oleh para pihak manajer adalah bagaimana
mereka bisa mengembangkan produk yang diproduksi di negara lain, dengan baik
dengan cara memanfaatkan sumber daya alam dan manusia yang ada pada negara tersebut.
Jadi struktur organisasi manajerial tidak akan berpusat pada satu organisasi
manajerial namun harus mencakup seluruh struktur organisasi manajerial di seluruh
negara dimana perusahaan itu berada.
Daftar pustaka :
- Siagian (Teknik
Menumbuhkan dan Memelihara perilaku Organisasional)
- Gibson Ivancevich
Donnelly ( organisasi)
- Buku e-learning Teori
Komunikasi
- http://herisllubers.blogspot.com/2013/05/implikasi-manajerial-implikasi.html
Semoga Bermanfaat ^^