Organisasi adalah suatu kelompok
orang dalam suatu wadah untuk tujuan bersama. Organisasi pada dasarnya digunakan
sebagai tempat atau wadah dimana orang-orang berkumpul, bekerjasama secara
rasional dan sistematis, terencana, terorganisasi, terpimpin dan terkendali,
dalam memanfaatkan sumber daya (uang, material, mesin, metode, lingkungan),
sarana-prasarana, data, dan lain sebagainya yang digunakan secara efisien dan
efektif untuk mencapai tujuan organisasi.
Dalam berorganisasi setiap individu
dapat berinteraksi dengan semua struktur yang terkait baik itu secara langsung
maupun secara tidak langsung kepda organisasi yang mereka pilih. Agar dapat
berinterksi secara efektif setiap individu bisa berpartisipasi pada organisasi
yang bersangkutan. Dengan berpartisipasi setiap individu dapat lebih mengetahui
hal-hal apa saja yang harus dilakukan.
- Bentuk-bentuk Organisasi
1. Organisasi Garis
Bentuk ini merupakan bentuk
organisasi paling tua dan paling sederhana. Bentuk organisasi diciptakan oleh
Henry Fayol. Biasa juga disebut dengan organisasi militer dimana cirinya adalah
struktur organisasi ini relatif kecil, jumlah karyawan yang relatif sedikit,
saling kenal, dan spesialisai kerja yang belum begitu rumit dan tinggi.
2. Organisasi Fungsional
Bentuk
ini merupakan bentuk dimana sebagian atau segelintir pimpinan tidak mempunyai
bawahan yang jelas karena setiap pimpinan berwenang memberikan komando pada
bawahannya. Bentuk ini dikembangkan oleh FW Taylor.
3. Organisasi
Garis dan Staff
Bentuk
ini umumnya dianut oleh organisasi besar, daerah kerja yang luas, mempunyai
bidang tugas yang beraneka dan rumit serta jumlah karyawan yang banyak. Bentuk
ini diciptakan oleh Harrington Emerson.
4. Organisasi
Fungsional dan Staff
Bentuk
ini merupakan kombinasi dari bentuk organisasi fungsional dan bentuk organisasi
garis dan staff. Adapun kebaikan dan keburukan dari bentuk organisasi ini
adalah juga merupakan kombinasi dari bentuk diatas
5. Organisasi
Panitia
Tipe
organisasi panitia pada umumnya dibentuk dalam waktu yang terbatas untuk melaksanakan
tugas-tugas tertentu.
- Struktur atau sekema Organisasi
Struktur Organisasi merupakan suatu
kerangka yang menujukan kegiatan-kegiatan untuk mencapai tujuan organisasi,
hubungan antara fungsi serta wewenang dan tanggung jawabnya di samping itu
struktur organisasi juga mencerminkan mekanisme-mekanisme formal pada
pengelolaan organisasi.
Struktur Organisasi (formal)
mempunyai dua uka yaitu :
- Model struktur, dalam hal ini kita dapat mempergunakan prinsip-prinsip teori organisasi
- Dimensi-dimensi dasar struktur, yang akan menentukan kegiatan-kegiatan dan hubungan-hubungan yang harus dilakukan dan tingkat sepesialisasi yang dapat diberikan
Tetapi sebelum kedua hal tersebut
dibahas, terlebih dahulu akan dibicarakan variable-variabel kunci yang
menentukan desai structural organisasi
yaitu :
a. Strategi
dan struktur
b. Lingkungan
yang melingkupinya
c. Teknologi
yang digunakan
d. Orang-orang
yang terlibat dalam organisasi
Ada tiga model struktur organisasi
yang dikenal yaitu :
- Model tradisional. Bentuk umunya adalah pyramid. Masing-masing tingkatan hirarkis menggambarkan segmen struktur dan hubungan-hubungan pekerjaan atasan-bawahan
- Model hubungan manusiawi. Dalam hubungan manusiawi juga diterima konsep sepesialisasi, dan pemisahan perencanaan dari pelaksanaan sebagai karakteristik utama organisasi yang efektif. Model hubungan manusiawi secara eksplisit mengakui bahwa orang tidaklah selalu bertindak persis segaris dengan posisi-posisi dan hubungan-hubungan menurut formalnya, wlaupun model hubungan manusiawi mengungkapkan ketidak sempurnaan tersebut tetapi struktur hubungan manusiawi tidak menyarankan struktur formalnya dimodifikasi.
- Model sumber daya manusia. Implikasi model sumber daya manusia pada struktur organisasi, wlaupun abstrak adalah jelas. Model ini berpendapat bahwa pada hakekatnya manuusia mempunyai kemampuan untuk mempelajari pengarahan dan pengendalian diri lebih kreatif dari pada pekerjaanya sekarang, dan bahwa tugas manajer adalah menciptakan suatu lingkungan dimana mereka dapat meningkatkan sumbangan kapasitasnya pada organisasi.
- Ciri-ciri organisasi :
1. Lembaga social yang terdiri atas sekumpulan orang dengan berbagai pola
interaksi yang ditetapkan
2. Organisasi dikembangkan untuk mencapai tujuan-tujuan tertentu
3. Organisasi secara sadar dikoordinasikan dan dengan sengaja disusun
4. Organisasi adalah instrument social yang mampunyai batasan yang secara relative dapat diidentifikasikan
5. Ada kerjasama
6. Ada kesepakatan
7. Ada komunikasi antar satu anggota dengan yang lain
2. Organisasi dikembangkan untuk mencapai tujuan-tujuan tertentu
3. Organisasi secara sadar dikoordinasikan dan dengan sengaja disusun
4. Organisasi adalah instrument social yang mampunyai batasan yang secara relative dapat diidentifikasikan
5. Ada kerjasama
6. Ada kesepakatan
7. Ada komunikasi antar satu anggota dengan yang lain
- Beberapa pengertian Organisasi menurut para ahli :
1. Stoner Mengatakan bahwa
organisasi adalah suatu pola hubungan-hubungan yang melalui mana orang-orang di
bawah pengaruh atasan untuk mencapai tujuan bersama.
2. James D. Mooney Mengatakan bahwa
organisasi adalah bentuk setiap perserikatan manusia untuk mencapai tujuan
bersama.
3. Chester I. Bernard mengatakan
bahwa organisasi adalah sistem kerja yang dilakukan oleh dua orang atau lebih.
4. Stephen P. Robbins menyatakan
bahwa Organisasi adalah kesatuan (entity) social yang dikordinasikan secara
sadar, dengan sebuah batasan yang relative dapat diidentifikasi, yang bekerja
atas dasar yang relative terus menerus untuk mencapai suatu tujuan bersama atau
kelompok
5. Prof Dr. Sondang P. Siagian,
mendefinisikan Organisasi adalah setiap bentuk persekutuan antara dua orang
atau lebih yang bekerja bersama serta secara formal terikat dalam rangka
pencapaian suatu yang telah ditentukan dalam ikatan yang mana terdapat
seseorang/ beberapa orang yang disebut atasan dan seorang/ sekelompok orang
yang disebut bawahan.
6. Drs. Malayu S.P Hasibuan
mengatakan Organisasi ialah suatu sistem perserikatan forma, berstruktur dan
terkoordinasi dari sekelompok yang bekerja sama dalam mencapai tujuan tertentu.
Organisasi hanya merupakan alat dan wadah saja.
- Hal-hal penting yang perlu ada dalam membentuk suatu organisasi
Ada beberapa hal penting yang perlu
diperhatikan demi kelancaran jalannya sebuah organsisasi tersebut, antara lain
:
- Sebuah organisasi harus memiliki pimpinan dan bawahan,
- Perlu adanya kerja sama dan koordinasi yang baik,
- Memiliki Visi dan Misi yang menjadi tujuan organisasi,
- Adanya pembagian tugas dengan baik pada para anggotanya,
- Memahami mekanisme proses pelaporan dari anggota paling bawah sampai kepada pimpinan yang paling atas. Dengan kata lain, anggota paling bawah tidak diperkenankan memberikan laporan langsung kepada peminpin organsiasi paling atas tetapi wajib melalui kepala bagian (coordinator) masing-masing bidang.
Apabila beberapa ketentuan di atas
dapat dipahami dan dijalankan dengan baik, maka sebuah organisasi bidang apapun
akan mampu menjalankan tanggung jawabnya dengan baik sehingga tujuan organisasi
mampu dicapai secara maksimal.
Semoga Bermanfaat ^^
Daftar Pustaka :
Buku e-learning Pengantar Organisasi &
Metode / WIDYATMINI
http://belajarmanagement.wordpress.com/2010/02/24/bentuk-bentuk-organisasi/
0 komentar:
Posting Komentar